
BANDAR LAMPUNG, duajurai.co – Pengguna Go-Jek dan Go-Pay di Lampung mengalami peningkatan dalam satu tahun terakhir, yakni mencapai 80%. Go-Pay telah menggandeng lebih dari 3.000 pelaku usaha di Bandar Lampung.
Hari ini, Jumat, 26/7/2019, Go-Jek dan Go-Pay menjalin kerja sama dengan Chandra Group. Kerja sama tersebut diyakini memperluas jangkauan pemanfaatan pembayaran nontunai dengan Go-Pay.
“Melalui kerja sama dengan Chandra, proyeksi peningkatan transaksi dengan Go-Pay bisa naik 20% lagi,” kata Erika Agustine, District Head Go-Jek wilayah Lampung, saat grand launching dan MoU Go-Jek dengan Chandra Group di Cha Mart Kimaja, Way Halim, Bandar Lampung.
Dia berharap, keberadaan Go-Pay dapat memudahkan masyarakat Bandar Lampung dalam berbelanja kebutuhan sehari-hari. Alvara Research Center menerbitkan hasil surveinya yang menunjukkan bahwa Go-Pay merupakan layanan pembayaran digital yang paling banyak digunakan oleh generasi milenial dengan angka 67,996.
“Sehingga, dengan semakin banyaknya konsumen Go-Jek dan Go-Pay, mungkin akan semakin banyak pertanyaan dan mungkin nanti ada kendala-kendala teknis. Nanti, bisa langsung menyampaikan melalui email dan nomor customer service kami,” ujarnya.
Teuku Parvinanda, Head Of Regional Corporate Affairs Go-Jek, menambahkan, pihaknya mempersilakan para konsumen untuk melaporkan keluhannya melalui customer service. Selain aplikasi, customer juga bisa menyampaikan keluhan melalui email custumerservice@go-jek.com, atau nomor telepon 0215025110.
“Semua hal yang tidak nyaman dirasakan oleh pelanggan akan kami tampung dan menjadi masukan untuk perbaikan pelayanan,” kata dia.(*)
Baca juga Semua Gerai Cha Mart Lampung Kini Bisa Pakai Go-Pay
Laporan Imelda Astari